Jenis Hijauan (Ramban) Pakan Ternak Kambing, Domba dan Kelinci

Posted by Admin

loading...

Ramban Untuk Pakan Kambing, Jenis, Cara Memberikan dan Teknik Memotong Hijauan Untuk Pakan Ternak

Hijauan pakan ternak yang diberikan dapat dikasifikasikan menjadi tiga, yaitu rumputan (famili Poaceae/Gramineae), kacangan (famili Leguminoceae) dan ramban (selain keduanya). Ada 80% peternak hanya memberikan hijauan sebagai pakannya, sedangkan yang memberikan tambahan konsentrat ada 20%. Kurangnya peternak memberikan konsentrat berhubungan dengan harga dianggap mahal, sulit diperoleh dan kurangnya kepedulian terhadap pakan berkualitas, karena ternak yang dipelihara hanya berbasis tabungan, bukan untuk agribisnis.
Cara Makan Kambing. Kambing merenggut dengan cara menarik dan mendorong mulut ke depan-atas atau belakang-bawah. Jika daun-daunan terdapat pada tanaman yang tinggi, kambing mempunyai kemampuan untuk meramban. Hewan ini meramban dengan cara mengangkat kedua kaki depan pada batang tumbuhan dan bertumpu pada kedua kaki belakang. Kepala dijulurkan ke daun tumbuhan yang dipilihnya. Menurut Devendra & Burns (1994), kambing mempunyai kebiasaan makan yang berbeda dengan ruminansia lainnya. Bila tidak dikendalikan, kebiasaan makan dapat mengakibatkan kerusakan. Bibirnya yang tipis mudah digerakkan dengan lincah untuk mengambil pakan. Kambing mampu makan rumput yang pendek, dan merenggut dedaunan. Disamping itu, kambing merupakan pemakan yang lahap dari pakan yang berupa berbagai macam tanaman dan kulit pohon. Setelah merenggut makanan ke dalam mulutnya, kambing akan memulai aktivitas berikutnya yaitu mengunyah. Fungsi pengunyahan selama makan yaitu untuk merusak bagian permukaan pakan sehingga ukuran partikel menjadi lebih kecil yang memudahkan pakan untuk dicerna.
Ada dua macam hijauan makan ternak yaitu rumput(yang diambil berupa batang dan daun) dan ramban/daun. untuk domba memang lebih suka rumput sedangkan kambing lebih menyukai daun daripada rumput, dalam artian lainnya bahwa domba lebih suka makanan yang dibawah, sedangkan kambing lebih suka pada makanan yang diatas dadanya.

Kebutuhan zat-zat makanan untuk kambing dikelompokkan menjadi dua, yaitu pakan untuk membentuk energi dan bahan pakan untuk diperoleh dari biji-bijian dan sisa serealia (tepung jagung dan dedak padi), umbi-umbian, hijauan (ramban), dan rumput, sedangkanbahan pakan yang mengandung sumber protein antara lain tepung bungkil kedelai, ampas tahu, ampas kecap, biji kapas, atau tepung-tepungan dari hewan atau bagian hewan, misalnya tepung ikan dan tepung darah. Adapula beberapa jenis hijauan yang mengandung protein, seperti daun turi, lamtoro dan kacang gude.
Berikut daftar nama ramban pakan kambing:
  • Daun Nangka, Artocarpus heterophyllus L (Nangka)
  • Daun Belimbing, Averrhoe pentandra Blanco (Belimbing)
  • Baccharis indica L. (Beluntas)
  • Ipomoea reptans Poir (Kangkung)
  • Daun Mangga, Mangifera indica L. ( Mangga )
  • Daun Singkong, Manihot utilissima Pohl. (Singkong)
  • Mungtingia calabura L. ( Kersen)
  • Musa sp. (Pisang )
  • Persea Americana Mill. ( Alpokat)
  • Phyllanthus niruri L. (Meniran)
  • Psidium guajava L. (Jambu batu)
  • Spondias dulcis Forst (Kedondong)
  • Terminalia cattapa L. (Ketapang )
  • Daun Lembanyung, Vigna sinensis ENDL. (Lembayung)
Meski secara alami kambing lebih suka rambanan, namun bahan pangan tersebut belum mampu memenuhi kebutuhan nutrisi sumber protein. Pada umumnya, ramban merupakan bahan pangan sumber energi. Oleh karenanya, pemberian pakan sumber protein menjadi sesuatu yang mutlak. Pakan sumber protein akan memacu pertumbuhan daging dan produksi susu yang pada akhirnya akan memberi keuntungan peternak.

Pakan hijauan segar lebih disukai kambing dibandingkan pakan dalam keadaan layu atau kering. Nanum harus diingat ada beberapa hijauan yang masih mengandung racun bila diberikan dalam keadaan segar, misalnya daun singkong. Apabia akan memberi pakan daun singkong, sebelumnya dipanaskan dulu dibawah panas matahari selama 3-4 jam atau didiamkan selama semalam. Pemberian hijauan campuran, terdiri beberapa jenis hijauan, hasilnya lebih baik dibanding memberi kan hijauan yang berbeda-beda setiap harinya. Karena kandungan hijauan satu dengan lainnya berbeda. Apabila diberikan dalam waktu bersamaan, akan saling melengkapi.

Secara umum, kambing membutuhkan pakan hijauan 10% dari berat badannya. Misalnya berat kambing 30 kg, maka kebutuhan pakan hijauan setiap harinya adalah 3 kg. Ada yang harus diperhatikan. Kambing tidak menyukai beberapa bagian hijauan, seperti batang, daun yang sudah tua, serta hijauan yang kotor, meskipun kambing dalam keadaan lapar. Karena ada beberapa bagian hijauan yang tidak disenangi kambing, dalam memberi pakan hijauan sebaiknya beratnya lebih banyak 10%, misalnya 15-20% dari berat kambing. Cara memberikan pakan yang baik adalah secara bertahap 3-4 kali sehari.


Ketergantungan ternak ruminansia terhadap tumbuhan sangat tinggi, oleh karena itu ketersediaan tumbuhan di alam yang dapat dimakan ternak sangat menentukan keberhasilan peternakan. Apalagi jika musim kemarau, peternaka akan mengalami kesulitan untuk mendapatkan hijauan. Kemudian tumbuhan banyak ditemui di alam, hanya tidak semua dapat dimakan ternak, tetapi juga kadang dimakan manusia juga. Sekalipun Ternak domba cenderung menyukai rumputan, sedangkan kambing lebih pada kacangan dan ramban.

Teknik dalam memotong pakan juga sangat menentukan keberlangsungan tunas HPT berikutnya, teknik potong yang benar adalah mengayunkan sabit ke arah atas, bukan ke arah bawah. Tujuan mengayunkan sabit ke arah atas atau mengayunkan ke arah miring atas supaya batang tanamannya tidak terbelah, sehingga tunas baru akan muncul lebih banyak di area bawah potongan tadi.

Apabila melakukan pemotongan ke arah bawah, maka kemungkinan besar batang tanamannya akan terbelah apalagi kalau sabitnya sudah tumpul dan mengayunkan sabitnya kurang bertenaga. Batang yang terbelah akan mengurangi jumlah tunas baru ini tentu saja akan mengurangi jumlah HPT yang bisa dipanen berikutnya.

Untuk memaksimalkan HPT yang dipanen maka, sambil beristirahat di pinggir kebun, silahkan kulit batang dikupas sekalian dari batangnya sehingga besar bongkoan ( jumlah HPT yang dibawa pulang ) memang akan dimakan semua oleh kambing dan nantinya tidak akan banyak ramban yang berceceran.

Supaya beraneka HPT tadi tidak berefek negatif seperti kambing kembung maka diperlukan pelayuan beberapa jam sebelum diberikan kepada kambing, untuk amannya lagi 1 jam sebelum pakan HPT diberikan silahkan lakukan pemberian pakan lain dahulu misalnya ampas tahu, tujuannya adalah supaya perut kambing isi dahulu sehingga akan aman ketika semisal makan daun singkong.

loading...

FOLLOW and JOIN to Get Update!

1001 Cara dan Tips Updated at: 23:14
loading...